Berita Terbaru
Membangun Asa dari Dapur Sederhana: Perjalanan Inspiratif Ibu Partini
Palembang, 21 Oktober 2025
Program pemberdayaan ekonomi ZChicken BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan kembali menorehkan kisah inspiratif melalui salah satu mustahik binaannya, Ibu Partini (55), warga Jl. Urip Sumoharjo, Kalidoni, Palembang. Dengan semangat dan ketulusan, Ibu Partini bersama sang suami, Bapak Ganti, mengelola usaha kuliner ZChicken yang menjadi sumber penghidupan sekaligus wujud nyata kemandirian ekonomi keluarga.
Dalam kegiatan pendampingan yang dilaksanakan oleh Andre Alathif, selaku pendamping program ZChicken BAZNAS Sumatera Selatan, Ibu Partini terlihat aktif menjalankan usahanya dengan penuh dedikasi. Outlet miliknya yang berlokasi tidak jauh dari Ajendam II Sriwijaya menjadi salah satu titik usaha yang cukup strategis dan ramai dikunjungi masyarakat.
Usaha ZChicken Ibu Partini kini menunjukkan perkembangan yang positif. Dalam satu hari, ia mampu menjual rata-rata 2–3 pack ayam goreng, dan jumlah tersebut meningkat signifikan pada momen tertentu seperti masa penerimaan calon TNI, ketika kawasan sekitar menjadi lebih ramai dari biasanya. Momentum tersebut dimanfaatkan Ibu Partini dengan menjaga pelayanan cepat, cita rasa yang konsisten, dan kualitas bahan yang terjamin.
Tak berhenti pada satu jenis produk, Ibu Partini juga terus berinovasi dengan menambah beragam menu tambahan seperti pempek panggang, pecel lele, ayam bakar, dan aneka es. Ragam menu tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi pelanggan, baik pelajar maupun masyarakat umum yang mencari makanan enak dengan harga terjangkau.
“Saya pengen anak-anak sekolah bisa jajan enak tanpa harus keluar banyak uang. Alhamdulillah, sedikit demi sedikit omset naik. Saya nggak mau muluk-muluk, yang penting usaha ini bisa jalan terus dan bermanfaat,” ujar Ibu Partini dengan penuh rasa syukur.
Menurut pendamping Andre Alathif, Ibu Partini merupakan contoh nyata keberhasilan program ZChicken yang mampu memberdayakan mustahik untuk bangkit dan mandiri. “Ibu Partini adalah sosok yang tekun, disiplin, dan pantang menyerah. Dengan semangat dan pendampingan yang berkelanjutan, beliau berhasil mengembangkan usahanya dan menjadi inspirasi bagi mustahik lainnya di Palembang,” ungkapnya.
Program ZChicken BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan merupakan salah satu bentuk implementasi pemberdayaan ekonomi umat yang bertujuan menciptakan mustahik berdaya dan mandiri. Melalui program ini, peserta tidak hanya diberikan bantuan modal usaha, tetapi juga pendampingan manajemen, pelatihan kewirausahaan, serta penguatan spiritual agar setiap langkah usaha dilandasi nilai keberkahan.
Dari dapur sederhananya di Kalidoni, Ibu Partini telah membuktikan bahwa usaha kecil dapat memberi makna besar bila dijalankan dengan ketulusan, kedisiplinan, dan kerja keras. BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan berharap kisah inspiratif ini dapat menjadi motivasi bagi masyarakat untuk terus berjuang, berdaya, dan menebar manfaat seluas-luasnya.
BERITA22/10/2025 | Humas Baznas Sumsel
"Kisah Ibu Meri dari Karya Baru: Dari Dapur Kecil, Harapan Besar Tumbuh Bersama ZChicken”
Palembang, 14 Oktober 2025 – Di balik aroma harum ayam goreng yang menggoda di sudut Kompleks Perumda Karya Baru, Kecamatan Alang-alang Lebar, Palembang, tersimpan kisah perjuangan seorang perempuan tangguh. Dialah Ibu Meri (38), mustahik penerima manfaat Program ZChicken binaan BAZNAS Kota Palembang, yang membuktikan bahwa kesuksesan bisa diraih dari dapur sederhana bila dijalankan dengan niat dan ketekunan.
Setiap hari, sejak pukul 05.00 pagi hingga 10.00 siang, halaman depan rumah Ibu Meri berubah menjadi warung kecil penuh kehangatan. Dari wajan sederhana, ia menyajikan ayam goreng ZChicken yang khas, ditemani menu sarapan seperti kue tradisional, lontong sayur, hingga nasi kuning. Dalam sehari, ia mampu menjual 2–3 pack ayam ZChicken, dan pelanggan pun datang silih berganti, bahkan dari luar lingkungan tempat tinggalnya.
Perjalanan hari Ibu Meri dimulai jauh sebelum matahari terbit. Tepat pukul 03.00 dini hari, ia bersama suaminya sudah sibuk menyiapkan bahan, menggoreng ayam, dan memasak aneka menu untuk dijual. Meski lokasi jualannya tidak berada di tepi jalan utama, hal itu tak pernah menjadi alasan untuk menyerah.
“Walaupun posisi jualannya agak ke dalam, tapi alhamdulillah pembeli banyak datang. Bahkan ada yang dari jauh-jauh hanya untuk membeli ayam ZChicken. Mereka bilang rasanya enak dan beda dari yang lain,” tutur Ibu Meri dengan senyum penuh rasa syukur.
Pelanggan Ibu Meri sebagian besar berasal dari kalangan orang tua yang membeli untuk bekal anak sekolah, hingga pegawai kantor di sekitar wilayah tersebut. Cita rasa gurih ayam ZChicken dan pelayanan ramah membuat banyak pelanggan kembali setiap hari.
Namun, yang paling menginspirasi bukan hanya ketekunan Ibu Meri dalam berdagang, melainkan semangat keluarga yang turut tumbuh bersamanya. Anak-anaknya ikut membantu selepas pulang sekolah, belajar melayani pembeli, bahkan menawarkan produk ZChicken kepada teman-temannya di sekolah. Dari sanalah nilai-nilai kemandirian, tanggung jawab, dan jiwa wirausaha tumbuh dalam keluarga kecil itu.
“Saya ingin anak-anak belajar mandiri sejak kecil. Rezeki itu bukan cuma soal uang, tapi juga tentang ilmu, kerja keras, dan kejujuran,” ucapnya penuh makna.
Kisah Ibu Meri menjadi cermin bagi banyak mustahik lainnya bahwa kesuksesan tidak selalu dimulai dari modal besar atau lokasi strategis. Justru dari ketulusan, doa, dan kerja keraslah keberkahan itu tumbuh.
Dengan semangat subuh dan dukungan keluarga, Ibu Meri menunjukkan bahwa usaha kecil pun bisa tumbuh besar bila dijalankan dengan hati dan konsistensi. Melalui program pemberdayaan ekonomi seperti ZChicken, BAZNAS Kota Palembang terus berupaya menumbuhkan kemandirian umat dan menghadirkan perubahan nyata bagi masyarakat.
BERITA15/10/2025 | Humas Baznas Sumsel
Konsisten dan Penuh Semangat, Pak Robby Terus Kembangkan Usaha ZChicken di Palembang
Palembang, Kamis (9/10/2025) — Semangat dan ketekunan menjadi kunci utama kesuksesan Mustahik Abdul Robby Chaidir (56) dalam mengembangkan usahanya melalui program ZChicken di Kota Palembang. Beralamat di Jl. Peltu Tulus Yahya, 2 Ilir, Ilir Timur II, outlet ZChicken milik Pak Robby berdiri di halaman rumah keluarga, berada di kawasan padat penduduk dengan akses jalan yang cukup ramai.
Saat tim pendamping melakukan kunjungan, seluruh dagangan Pak Robby telah habis terjual. Dalam kesehariannya, beliau mampu menghabiskan 3–5 pack ayam per hari. Outlet buka mulai pukul 07.00 hingga 15.00 WIB, dan tetap melayani pesanan dalam jumlah besar apabila ada permintaan khusus dari konsumen.
Dalam kesempatan tersebut, pendamping berdiskusi mengenai perkembangan usaha, rencana pengembangan ke depan, serta strategi pemasaran. Pak Robby juga berbagi pengalamannya dalam menghadapi berbagai tantangan dunia usaha.
“Dalam menjalankan usaha tentu banyak risiko yang harus dihadapi, seperti masalah modal, kerugian, waktu, hingga human error. Namun di balik semua itu, jangan pernah ada rasa mengeluh. Setiap tantangan yang kita lalui akan menjadi pembelajaran berharga untuk mengembangkan usaha. Selain itu, dalam setiap langkah, jangan lupa libatkan Yang Maha Kuasa, memohon kemudahan rezeki, kelancaran, dan senantiasa berdzikir dalam setiap aktivitas,” ujar Pak Robby.
Pendamping memberikan apresiasi atas semangat dan konsistensi Pak Robby yang tetap bertahan bahkan di tengah situasi sulit akibat dampak MBG. Tidak hanya mengandalkan outlet, beliau aktif melakukan promosi dan penawaran kepada berbagai pihak, mulai dari rekan, instansi, komunitas istri, hingga sekolah tempat anaknya menempuh pendidikan. Hasilnya, dalam satu minggu, beliau mampu menerima pesanan minimal 100 box ZChicken.
Komitmen Pak Robby untuk menjaga kualitas produk dan menggunakan bahan baku dari Stock Point turut meningkatkan citra positif ZChicken. Banyak konsumen yang kembali membeli, bahkan memberikan ulasan positif serta membandingkan kualitas produknya dengan brand besar ternama.
Pendamping dan Pak Robby memiliki visi yang sama: agar di masa mendatang ZChicken dapat memiliki pusat kuliner sendiri di Kota Palembang, layaknya brand besar lainnya — dengan tempat yang lebih luas, nyaman, berkonsep kekinian, dan menghadirkan positive vibes bagi para konsumen
BERITA10/10/2025 | Humas Baznas Sumsel
BAZNAS Sumsel dan Tim Audit Syariah Kemenag RI Tinjau Mitra Penyaluran
Palembang, 8 Oktober 2025 - Pimpinan BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan bersama Tim Audit Syariah Kementerian Agama Republik Indonesia melakukan kunjungan lapangan ke dua mitra penyaluran BAZNAS Sumsel, yakni Tijarotal Lantabur dan Klinik Ummat.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian audit syariah yang dilakukan untuk memastikan tata kelola penyaluran dana zakat berjalan sesuai prinsip syariah, akuntabel, dan memberikan manfaat optimal bagi mustahik.
Kunjungan pertama dilakukan ke Tijarotal Lantabur yang berlokasi di Jalan KH. Balkih, Lorong Banten 4, Palembang. Dalam kesempatan tersebut, tim berdialog dengan pengelola mengenai mekanisme penyaluran dana, pemberdayaan penerima manfaat, serta inovasi yang telah dilakukan dalam meningkatkan kemandirian ekonomi umat.
Selanjutnya, rombongan melanjutkan kunjungan ke Klinik Ummat yang beralamat di Komplek Pondok Palm Indah, Blok E1 No.12A, Talang Kelapa. Di sana, tim meninjau langsung layanan kesehatan bagi masyarakat dhuafa yang menjadi salah satu bentuk pendayagunaan zakat di bidang kesehatan.
Wakil Ketu II BAZNAS Sumsel menyampaikan apresiasi atas kolaborasi yang telah terjalin antara BAZNAS dan para mitra penyaluran. "Kami berkomitmen memastikan seluruh proses penyaluran zakat di Sumatera Selatan sesuai dengan ketentuan syariah dan tepat sasaran. Audit syariah ini menjadi langkah penting dalam menjaga kepercayaan muzaki dan keberkahan dana umat," ujarnya.
Sementara itu, perwakilan Tim Audit Syariah Kemenag RI menegaskan pentingnya sinergi antara lembaga amil zakat dan Kementerian Agama dalam membangun sistem pengelolaan zakat yang transparan dan terpercaya.
Melalui kunjungan ini, diharapkan kualitas pengelolaan dan pendayagunaan dana zakat di Sumatera Selatan semakin meningkat, serta dapat menjadi contoh bagi lembaga zakat lainnya di Indonesia
BERITA09/10/2025 | Humas Baznas Sumsel
TETAPKAN 10 NAMA CAPIM BAZNAS SUMATERA SELATAN AKAN DI USULKAN KE BAZNAS RI UNTUK IKUT TAHAP SELANJUTNYA
PALEMBANG – Panitia Seleksi (PANSEL) Calon Pimpinan (CAPIM) Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Sumatera Selatan periode 2025-2030 telah melaksanakan Uji Kompetensi dan Wawancara terhadap 40 peserta yang lolos seleksi administrasi.
Merujuk Berita Acara Hasil Seleksi Uji Kompetensi dan Wawancara CAPIM BAZNAS Prov. Sumsel No 004/Pansel/9/2025 tanggal 29 September dan No 005/Pansel/10/2025 tanggal 4 Oktober 2025, PANSEL pun menetapkan nama dan skor/nilai hasil seleksi masing-masing peserta.
“Dari 40 peserta, ditetapkan 10 nama CAPIM BAZNAS Prov. Sumsel dengan skor/nilai tertinggi,” jelas Ketua PANSEL CAPIM BAZNAS Prov. Sumsel, Dr. Drs. H. Sunarto, MSi, kemarin (5/10).
Ada pun 10 nama itu, Ahmad Marjundi SP MSi, Suskito MPdI, Syamsul Alwi SSosI MSi, Edi Purnomo ST, H Darami SIP SPdI MSi, Candra Satria, H Ahmad Bakri, Ali Imron SE, Asrul Hery SH MSi dan Eko Wirawan SH.
“Sebanyak 10 nama CAPIM BAZNAS Sumsel periode 2025-2030 ini akan diusulkan kepada BAZNAS RI untuk mengikuti tahapan selanjutnya. Keputusan ini bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat,” tegas Sunarto.
Sebelumnya, PANSEL CAPIM BAZNAS Prov. Sumsel pada 24 September lalu sudah menggelar rapat dan menetapkan 41 nama yang Lulus Seleksi Admninistrasi. Kemudian, dari 41 nama itu ada satu yang mengundurkan diri. Sehingga, ada 40 nama yang kemudian mengikut Uji Kompetensi dan Wawancara pada 27-28 September 2025 lalu.
Mereka yang Lulus Seleksi Administrasi ini berasal dari berbagai kalangan dan latar belakang pendidikan. Di antaranya, ada pula Pimpinan BAZNAS Prov. Sumsel periode sebelumnya yang kembali ikut seleksi kali ini.
Pengumuman Hasil Penetapan CAPIM BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan Periode 2025-2030
https://bit.ly/Hasil_Penetapan_CAPIM_BAZNASSUMSEL2025
BERITA06/10/2025 | Humas Baznas Sumsel
BAZNAS Sumsel Hadiri Kunjungan Kerja Reses Komisi VIII DPR RI
Palembang, (BAZNAS Sumsel) – Bertempat di Bina Praja Provinsi Sumatera Selatan, BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan menghadiri kegiatan Kunjungan Kerja Reses Komisi VIII DPR RI, Jumat (3/10/2025).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Deputi II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS Republik Indonesia, M. Imdadun Rahmat, serta Ketua BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan, Ahmad Marjundi, SP., M.Si. bersama jajaran.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua BAZNAS Sumsel Ahmad Marjundi, SP., M.Si., menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, khususnya Gubernur Sumsel dan DPRD Provinsi Sumatera Selatan, atas dukungan penuh terhadap program-program zakat. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sumsel, baik dari Bapak Gubernur maupun DPRD, yang selama ini telah memberikan dukungan terhadap penguatan peran BAZNAS. Sinergi ini menjadi penting agar zakat semakin berdaya guna bagi kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Deputi II BAZNAS RI, M. Imdadun Rahmat, dalam arahannya menekankan pentingnya peran BAZNAS di daerah dalam mengoptimalkan pendistribusian dan pendayagunaan zakat. Menurutnya, zakat bukan hanya sebatas penyaluran, tetapi juga harus memiliki dampak pemberdayaan. “Komisi VIII DPR RI bersama BAZNAS terus mendorong agar pengelolaan zakat di daerah semakin inovatif dan menyentuh aspek pemberdayaan ekonomi umat. Dengan dukungan pemerintah daerah, insyaAllah zakat akan mampu menjadi instrumen pengentasan kemiskinan,” jelasnya.
Kunjungan Komisi VIII DPR RI ini menjadi momentum penting bagi BAZNAS Sumsel untuk memperkuat kolaborasi bersama pemerintah dan legislatif, sehingga program zakat dapat semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Sumatera Selatan.
BERITA03/10/2025 | Humas Baznas
BAZNAS PROVINSI SUMATERA SELATAN LAKUKAN AUDIT SYARIAH
Palembang, 29 September 2025
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Sumatera Selatan bersama BAZNAS Kota Palembang pada Senin (29/9) resmi menjalani Pembukaan Audit Syariah yang dilakukan oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia bertempat di ruang rapat BAZNAS PROVINSI SUMATERA SELATAN . Audit ini merupakan langkah penting dalam memastikan tata kelola zakat, infak, dan sedekah (ZIS) berjalan sesuai prinsip aman syar’i, aman regulasi, dan aman NKRI.
Kegiatan pembukaan audit berlangsung di Kantor BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan dan dihadiri oleh jajaran pimpinan BAZNAS Sumsel, pimpinan BAZNAS Kota Palembang, perwakilan auditor dari Itjen Kemenag RI, serta sejumlah pejabat terkait.
Dalam sambutannya, Ketua BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan menyampaikan apresiasi atas kehadiran tim auditor dan menegaskan komitmen BAZNAS untuk selalu mengedepankan akuntabilitas, transparansi, dan kepatuhan terhadap syariat Islam dalam setiap pengelolaan dana umat.
“Audit Syariah ini menjadi momentum penting, bukan hanya bagi BAZNAS Sumatera Selatan, tetapi juga bagi BAZNAS Kota Palembang. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas tata kelola zakat dan memastikan seluruh program benar-benar sesuai syariat dan regulasi yang berlaku,” ujar Ketua BAZNAS Sumsel.
Sementara itu, tim auditor Itjen Kemenag RI yang diketuai oleh Bapak Nurul Huda melalui Nikmatul Atiyah menegaskan bahwa audit ini tidak hanya berfungsi sebagai pengawasan, tetapi juga pendampingan agar BAZNAS di tingkat provinsi maupun kota semakin kuat dalam perannya sebagai lembaga pengelola zakat.
“Kami berharap hasil audit ini dapat memberikan rekomendasi yang konstruktif, sehingga baik BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan maupun BAZNAS Kota Palembang semakin optimal dalam mengelola zakat, meningkatkan pelayanan, serta menumbuhkan kepercayaan masyarakat,” jelas Nikmatul Atiyah.
Audit syariah ini dijadwalkan berlangsung beberapa hari dengan ruang lingkup yang mencakup kepatuhan syariah, tata kelola kelembagaan, transparansi laporan keuangan, serta efektivitas program pendistribusian dan pendayagunaan zakat.
Melalui audit ini, diharapkan BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan dan BAZNAS Kota Palembang semakin kokoh dalam menjalankan visi sebagai lembaga pengelola zakat yang amanah, profesional, dan memberi manfaat luas bagi umat.
BERITA01/10/2025 | Humas Baznas Sumsel
BAZNAS PROVINSI SUMATERA SELATAN UMUMKAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI CALON PIMPINAN PERIODE 2025–2030
Palembang, 25 September 2025 – Panitia Seleksi Calon Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Sumatera Selatan Periode 2025 - 2030 resmi mengumumkan Hasil Seleksi Administrasi. Pengumuman ini menjadi tahapan penting dalam proses rekrutmen pimpinan BAZNAS Sumsel yang akan memimpin lembaga zakat selama lima tahun mendatang.
Dalam pengumuman tersebut, sejumlah nama peserta dinyatakan Lulus seleksi administrasi setelah melalui proses verifikasi dokumen sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan. Peserta yang dinyatakan lulus berhak melanjutkan ke tahap seleksi berikutnya, yaitu uji kompetensi, wawancara, serta penilaian integritas dan visi misi terkait pengelolaan zakat di Sumatera Selatan.
Informasi detail mengenai jadwal tahapan selanjutnya akan diumumkan melalui kanal resmi BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan (sumsel.baznas.go.id)
Dengan diumumkannya hasil seleksi ini, masyarakat Sumatera Selatan diharapkan dapat ikut memberikan doa dan dukungan agar proses pemilihan pimpinan BAZNAS berjalan lancar.
Pengumuman Seleksi :
bit.ly/Pengumuman_Hasil_Seleksi_Administrasi_CAPIM_BAZNAS
BERITA25/09/2025 | HUMAS BAZNAS PROVINSI
Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan Membuka Pendaftaran Calon Pimpinan Baznas Periode 2025-2030 (TERBARU)
Palembang, 25 Juli 2025, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui Panitia Seleksi resmi membuka pendaftaran Calon Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Sumatera Selatan untuk masa jabatan periode 2025–2030. Proses pendaftaran ini berlangsung selama 40 hari kerja, terhitung sejak tanggal 25 Juli sampai dengan 19 September 2025.
Ketua Panitia Seleksi, Dr. Drs. H. Sunarto, M.Si, menyampaikan bahwa proses seleksi dilaksanakan secara terbuka, objektif, dan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Tujuan dari proses ini adalah untuk menjaring calon pimpinan yang memiliki integritas, kompetensi, serta pemahaman yang mendalam terkait tata kelola zakat, infak, dan sedekah secara profesional dan syar’i.
“Pembukaan pendaftaran ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dalam memperkuat kelembagaan BAZNAS agar semakin mampu mengelola zakat secara efektif, akuntabel, dan berdaya guna bagi kesejahteraan umat,” ujar Dr. Sunarto dalam konferensi pers yang digelar di Kantor Gubernur Sumatera Selatan.
Calon Pimpinan BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan yang akan terpilih nantinya diharapkan mampu menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab dan menjadi garda terdepan dalam pengentasan kemiskinan serta pembangunan kesejahteraan sosial berbasis dana zakat di tingkat provinsi.
Adapun persyaratan calon yang ditetapkan Panitia Seleksi adalah sebagai berikut:
1. Warga Negara Indonesia;
2. Beragama Islam;
3. Bertakwa kepada Allah SWT;
4. Berakhlak mulia;
5. Berusia paling rendah 40 (empat puluh) tahun pada saat mendaftar;
6. Sehat jasmani dan rohani;
7. Tidak menjadi anggota partai politik;
8. Tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis;
9. Memiliki kompetensi di bidang pengelolaan zakat;
10. Bersedia bekerja penuh waktu;
11. Tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana kejahatan yang diancam dengan pidana penjara paling singkat lima tahun (Bisa dilengkapi apabila telah dinyatakan lulus 10 Besar )
12. Tidak merangkap jabatan sebagai pengurus dan/atau pegawai pengelola zakat lain;
13. Berasal dari unsur masyarakat yang meliputi ulama, tenaga profesional, dan tokoh masyarakat Islam;
14. Tidak sebagai Pegawai Negeri Sipil;
15. Belum pernah menjabat sebagai pimpinan BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan selama dua periode;
16. Bukan berasal dari unsur panitia seleksi atau sekretariat panitia seleksi.
17. Makalah Bertema tentang Visi dan Misi Dalam Pengelolaan BAZNAS (Dapat diserahkan pada saat Ujian Wawancara)
Berkas pendaftaran dapat diserahkan langsung ke Sekretariat Panitia Seleksi di Kantor Gubernur Sumatera Selatan dan dikirim melalui alamat email [email protected]
Seluruh informasi teknis terkait format pendaftaran, kelengkapan berkas dan alur seleksi dapat diakses melalui situs resmi BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan sumsel.baznas.go.id/
Pengumuman Seleksi : bit.ly/Pengumuman_CAPIM_BAZNAS_SUMSEL
Pengumuman Seleksi Terbaru :bit.ly/Pengumuman_CAPIM_BAZNAS_SUMSEL2025
Download Form Seleksi : bit.ly/Unduh_Form_Seleksi
BERITA15/09/2025 | Humas Baznas Sumsel
Audiensi Baznas Sumsel dan Densus 88 Mengenai Sinergi Program
Palembang, 11 September 2025 — Baznas Provinsi Sumatera Selatan dan Densus 88 Anti teror menggelar audiensi membahas sinergi strategis untuk memperkuat peran zakat dalam pemberdayaan sosial. Dalam Pertemuan ini juga membahas mengenai pemberdayaan warga binaan Densus 88 dan tindak lanjut pembentukan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Densus 88, pengembangan program pemberdayaan binaan, dan rencana produksi podcast edukatif.
Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak sepakat untuk memaksimalkan pengelolaan zakat dengan membentuk UPZ Densus 88. Langkah ini bertujuan mendukung kegiatan produktif bagi warga binaan, seperti pelatihan keterampilan, bimbingan keagamaan, dan pendampingan psikososial. Sinergi ini diharapkan bisa membuka peluang kemandirian ekonomi sekaligus membantu mereka kembali beradaptasi dan berperan positif di masyarakat.
Selain itu, Baznas Sumsel dan Densus 88 juga berencana berkolaborasi dalam program podcast bersama sebagai sarana edukasi publik. Podcast ini sebagai wadah dalam memberikan kisah-kisah inspiratif tentang perubahan hidup, edukasi untuk mencegah paham radikal dan bahaya radikalisme agar masyarakat tidak mudah terpengaruh propaganda ekstrem. serta menunjukkan Optimalisasi Pemanfaatan zakat secara efektif untuk kesejahteraan sekaligus sebagai motor penggerak pemberdayaan masyarakat. Dengan memanfaatkan media yang dekat dengan generasi muda, pesan-pesan positif ini diharapkan dapat menjangkau lebih banyak orang dan mendorong partisipasi masyarakat.
Baznas Sumsel menegaskan bahwa kerja sama lintas sektor ini membuktikan zakat bukan hanya bantuan berupa dana, tetapi juga alat strategis untuk memperkuat ketahanan sosial dan keharmonisan masyarakat. Densus 88 pun menyambut baik kolaborasi ini sebagai pendekatan yang lebih humanis dalam program deradikalisasi dan pemberdayaan mustahik binaan di Sumatera Selatan.
BERITA11/09/2025 | Humas Baznas Sumsel
Baznas Sumsel Salurkan Beasiswa Sumsel Cerdas, Wujud Kepedulian pada Pendidikan Mustahik
Palembang, 11 September 2025 — Baznas Provinsi Sumatera selatan menyalurkan beasiswa Program Sumsel Cerdas hari ini sebagai wujud kepedulian terhadap pendidikan mustahik. Melalui bantuan ini, Baznas Provinsi Sumatera selatan berharap dapat meringankan beban biaya sekolah, memudahkan akses pendidikan, serta memotivasi para penerima untuk terus berprestasi dan kelak berkontribusi positif bagi masyarakat Sumatera Selatan.
Penyaluran beasiswa ini tidak hanya sekadar bentuk dukungan finansial, tetapi juga langkah nyata dalam membangun generasi muda yang cerdas, mandiri, dan berdaya saing. Baznas Provinsi Sumatera selatan menegaskan bahwa zakat yang dikelola dengan baik mampu memberikan dampak langsung bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia. Dengan adanya program ini, diharapkan para mustahik memiliki kesempatan yang lebih besar untuk melanjutkan pendidikan tanpa hambatan ekonomi.
Melalui Sumsel Cerdas, Baznas Provinsi Sumatera selatan juga mengajak seluruh lapisan masyarakat dan para muzaki untuk terus mendukung program-program pendidikan dan pemberdayaan. Sinergi antara zakat, dunia pendidikan, dan kepedulian sosial diyakini dapat menciptakan perubahan positif jangka panjang bagi kemajuan Sumatera Selatan, sekaligus memperkuat peran zakat sebagai motor pembangunan kesejahteraan umat.
BERITA11/09/2025 | Humas Baznas
Baznas Sumsel Sambangi Sekda, Bahas Optimalisasi ZIS ASN Lewat SK Zakat, Infak, dan Sedekah di Lingkungan Pemprov Sumsel
Palembang, 3 September 2025 – Baznas Sumsel menyambangi Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan untuk membahas optimalisasi Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) ASN. Pertemuan ini menyoroti rencana penerbitan Surat Keputusan (SK) tentang zakat penghasilan, infak, dan sedekah bagi pejabat, staf, guru ASN, serta PPPK di lingkungan Pemprov Sumsel.
Langkah ini diharapkan mampu memaksimalkan potensi ZIS ASN sekaligus menyalurkannya secara tepat sasaran demi kesejahteraan masyarakat Sumsel.
BERITA09/09/2025 | Humas Baznas
TELAH DIBUKA, BEASISWA SANTRI BAZNAS TAHUN 2025
TELAH DIBUKA, BEASISWA SANTRI BAZNAS TAHUN 2025
Beasiswa Santri BAZNAS adalah beasiswa persiapan masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN)/Favorit yang diperuntukkan bagi santri aktif berprestasi dan/atau dari kalangan dhuafa, yang sedang menempuh pendidikan formal kelas 12 Madrasah Aliyah/sederajat.
Fasilitas Beasiswa
Setiap santri akan mendapatkan pendanaan beasiswa senilai Rp 4.000.000,- serta kegiatan pembinaan.
Tata Cara Pendaftaran
Langkah 1
Pesantren terlebih dahulu dapat mempelajari buku panduan progam pada laman berikut:
bazn.as/panduanBSB2025
Langkah 2
Pesantren mendaftar secara online melalui laman berikut: bazn.as/daftarBSB2025
Pendaftaran dibuka:
27 Agustus s.d 9 September 2025
Mari berkolaborasi bersama untuk mendukung santri berprestasi menuju kampus impian! ????
#BerkahBerzakat
#GerakanCintaZakat
#BAZNASIndonesia
#BeasiswaSantriBAZNAS
#PilihanPertamaPembayarZakat
#LembagaUtamaMenyejahterakanUmat
BERITA08/09/2025 | Humas BAZNAS
Doa Jadi Kekuatan Mba Kiki Bangkitkan Usaha ZChicken
Palembang, Kamis 4 September 2025 Di tengah tantangan ekonomi dan ujian keluarga, Tyassuki Rizkiyanti (40), akrab disapa Mba Kiki, tetap tegar melanjutkan usaha kulinernya. Berlokasi di Jl. Mayor Zurbi Bustan, Sukarami, Palembang, ia menjalankan usaha ZChicken dari halaman rumahnya setelah sebelumnya sempat berpindah-pindah tempat berjualan.
Keputusan untuk berjualan dari rumah diambil karena alasan keluarga, termasuk merawat anak yang sempat sakit, serta tingginya biaya sewa tempat. Selain itu, dampak program MBG juga dirasakan banyak pelaku UMKM kecil, termasuk dirinya, yang mengalami penurunan jumlah pembeli.
Meski begitu, Mba Kiki tak patah arang. Ia memilih menguatkan diri dengan doa dan terus berusaha mencari cara agar tetap bisa berjualan demi membantu ekonomi keluarga, biaya sekolah anak, serta kebutuhan bayinya.
“Tanpa ada rasa putus asa, saya berjuang demi anak-anak serta untuk memperbaiki pendapatan ekonomi keluarga. Saya berusaha mencari tambahan modal untuk memulai kembali usaha ini. Alhamdulillah, sedikit demi sedikit omzet mulai meningkat, walaupun dalam satu hari saya baru berani menggoreng 3–5 potong saja. Semua ini berkat doa orang tua, kesabaran, serta komitmen menjalankan amanah yang telah diberikan BAZNAS kepada kami,” ungkap Mba Kiki.
Selain mengelola usaha ZChicken, ia juga mencoba peruntungan di bidang kuliner lain, seperti menjual model, tekwan, dan corndog. Semangatnya pun menular pada teman-teman sesama saudagar ZChicken, yang kerap ia beri dukungan dan motivasi.
Pendamping menyampaikan apresiasi atas keteguhan Mba Kiki yang tetap aktif menjalankan usahanya. Kontribusinya bahkan membuat produk ZChicken ikut dikenal di lingkup Pariwisata Kota Palembang, salah satunya saat kegiatan Reuni Paskibraka PPI Kota Palembang pada April lalu.
Dengan doa, kesabaran, dan kerja keras, Mba Kiki membuktikan bahwa mustahik BAZNAS dapat bangkit dan berdaya, meski di tengah keterbatasan dan cobaan.
BERITA04/09/2025 | Petrawangsyah
Sinergi Kebaikan Program ZChicken: Penyerahan Kotak Infaq kepada BAZNAS Sumsel
Palembang, Kamis 28 Agustus 2025 – Pendamping Program ZChicken Kota Palembang kembali melaksanakan kegiatan pemantauan dan pengambilan kotak infaq yang sebelumnya telah dititipkan di beberapa outlet mustahik penerima manfaat. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya memastikan keberlangsungan program serta mendorong semangat berbagi melalui usaha mikro yang diberdayakan.
Alhamdulillah, setelah seluruh kotak infaq terkumpul, hasilnya langsung diserahkan oleh pendamping kepada BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan. Penyerahan ini menjadi simbol nyata sinergi antara mustahik, pendamping, dan BAZNAS dalam menggerakkan kebaikan sekaligus memperkuat kolaborasi dalam pemberdayaan ekonomi umat.
“Program ZChicken bukan hanya tentang usaha kuliner, tetapi juga wadah untuk melatih kemandirian dan kepedulian sosial. Dengan adanya kotak infaq ini, mustahik turut berperan dalam menguatkan gerakan berbagi yang insyaAllah membawa keberkahan bagi muzakki maupun mustahik,” ungkap salah seorang pendamping program.
Melalui langkah ini, BAZNAS Sumsel berharap sinergi yang terjalin dapat semakin menguatkan ekosistem pemberdayaan, sehingga manfaatnya bisa lebih luas dirasakan oleh masyarakat.
BERITA29/08/2025 | Petrawangsyah
Semangat Pantang Menyerah, Mustahik ZChicken Palembang Terus Bangkit di Tengah Tantangan
Palembang, 21 Agustus 2025 – Program pemberdayaan ekonomi ZChicken yang digagas BAZNAS terus membawa manfaat bagi para mustahik. Salah satunya dialami oleh Ibu Desti Novianti (39), penerima manfaat yang membuka outlet ZChicken di Jalan Mayor Salim Batubara, Sekip Jaya, Palembang.
Dalam kunjungan monitoring pendamping pada Kamis (21/8), Ibu Desti menyampaikan rasa syukur dan semangatnya dalam menjalankan usaha. Meski sempat mengalami penurunan penjualan akibat program makan gratis di sekolah-sekolah sekitar, beliau tetap konsisten membuka outlet setiap hari.
“Rasanya sempat ingin menyerah, tetapi alhamdulillah berkat usaha dan doa, insyaAllah rezeki tidak akan kemana. Optimis dan konsisten adalah kunci usaha ini,” ungkap Ibu Desti.
Outlet yang dikelola Ibu Desti kini mulai bangkit seiring dengan adanya lapangan olahraga Padel dan proyek pembangunan di sekitar lokasi yang membawa konsumen baru. Inovasi pun dilakukan dengan menghadirkan paket hemat berisi ayam, nasi, sayur asem, dan sambal geprek seharga Rp12.000, yang mendapat respon positif dari pembeli.
Program ZChicken BAZNAS hadir untuk mendorong kemandirian ekonomi mustahik, serta menjadi bukti nyata bahwa zakat membawa keberkahan bagi muzaki dan mustahik.
BERITA21/08/2025 | Petrawangsyah
BAZNAS PROV SUMSEL BERIKAN MASUKAN DALAM REVIU KURIKULUM FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UIN RADEN FATAH PALEMBANG
Palembang (20 Agustus 2025) – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang menggelar Rapat Review Kurikulum dengan menghadirkan berbagai mitra strategis, baik dari lembaga pemerintah, lembaga keuangan syariah, maupun organisasi pengelola zakat dan wakaf.
Mitra yang hadir dalam kegiatan ini antara lain, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Sumatera Selatan, Badan Wakaf Indonesia (BWI) Sumatera Selatan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional Sumatera Selatan, Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sumatera Selatan, Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS),Bank Sumsel Babel Syariah, YBM PLN UIW S2JB, BPR Palembang Serta BMT Mitra Khazanah. Hadir pula perwakilan dari dunia perbankan syariah, lembaga keuangan mikro, serta mitra akademik lainnya yang turut memberikan kontribusi pemikiran dalam penguatan kurikulum FEBI.
Dekan FEBI, Prof. Dr. Maya Panorama, M.Si., Ph.D., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kehadiran mitra strategis tersebut. Menurutnya, keterlibatan mitra eksternal sangat penting agar kurikulum yang dikembangkan tidak hanya memenuhi standar akademik, tetapi juga relevan dengan kebutuhan masyarakat, industri, dan dunia kerja.
“Kami berharap FEBI dapat go international, khususnya di kawasan Asia Tenggara. Untuk itu, masukan dari para mitra sangat berarti agar kurikulum kita mampu menjawab kebutuhan global sekaligus menjaga kekhasan keilmuan ekonomi dan bisnis Islam,” ujar Prof. Dr. Maya Panorama, M.Si., Ph.D.
Dalam pemaparannya, Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Raden Fatah Palembang, Dr. Mukti Ali, M.Pd.I., C.I.T., menegaskan pentingnya penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) yang sesuai dengan pedoman akademik serta berorientasi internasional.
“RPS yang baik tidak hanya bersifat administratif, tetapi juga harus berfungsi sebagai instrumen akademik yang mencerminkan mutu pembelajaran berbasis global,” jelas Dr. Mukti Ali, M.Pd.I., C.I.T.
Salah satu masukan penting disampaikan oleh perwakilan BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan, Bapak Hendra Praja, M.E., yang menekankan perlunya pemisahan materi manajemen zakat dan wakaf, penambahan konten digitalisasi zakat, infak, sedekah, dan wakaf (ZISWAF), serta penguatan keterampilan komunikasi publik. Ia juga menyoroti pentingnya memperluas kesempatan magang mahasiswa di lembaga zakat agar mahasiswa memperoleh pengalaman praktis dalam pengelolaan ZISWAF profesional.
Selain itu, mitra lain juga menyampaikan pandangan konstruktif. Melalui forum review kurikulum ini, FEBI UIN Raden Fatah Palembang berkomitmen melahirkan kurikulum yang sesuai standar nasional, berdaya saing internasional, berbasis digital, serta relevan dengan perkembangan industri dan masyarakat.
BERITA20/08/2025 | Humas Baznas
Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan Membuka Pendaftaran Calon Pimpinan Baznas Periode 2025-2030
Palembang, 25 Juli 2025, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui Panitia Seleksi resmi membuka pendaftaran Calon Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Sumatera Selatan untuk masa jabatan periode 2025–2030. Proses pendaftaran ini berlangsung selama 40 hari kerja, terhitung sejak tanggal 25 Juli sampai dengan 19 September 2025.
Ketua Panitia Seleksi, Dr. Drs. H. Sunarto, M.Si, menyampaikan bahwa proses seleksi dilaksanakan secara terbuka, objektif, dan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Tujuan dari proses ini adalah untuk menjaring calon pimpinan yang memiliki integritas, kompetensi, serta pemahaman yang mendalam terkait tata kelola zakat, infak, dan sedekah secara profesional dan syar’i.
“Pembukaan pendaftaran ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dalam memperkuat kelembagaan BAZNAS agar semakin mampu mengelola zakat secara efektif, akuntabel, dan berdaya guna bagi kesejahteraan umat,” ujar Dr. Sunarto dalam konferensi pers yang digelar di Kantor Gubernur Sumatera Selatan.
Calon Pimpinan BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan yang akan terpilih nantinya diharapkan mampu menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab dan menjadi garda terdepan dalam pengentasan kemiskinan serta pembangunan kesejahteraan sosial berbasis dana zakat di tingkat provinsi.
Adapun persyaratan calon yang ditetapkan Panitia Seleksi adalah sebagai berikut:
1. Warga Negara Indonesia;
2. Beragama Islam;
3. Bertakwa kepada Allah SWT;
4. Berakhlak mulia;
5. Berusia paling rendah 40 (empat puluh) tahun pada saat mendaftar;
6. Sehat jasmani dan rohani;
7. Tidak menjadi anggota partai politik;
8. Tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis;
9. Memiliki kompetensi di bidang pengelolaan zakat;
10. Bersedia bekerja penuh waktu;
11. Tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana kejahatan yang diancam dengan pidana penjara paling singkat lima tahun (Bisa dilengkapi apabila telah dinyatakan lulus 10 Besar )
12. Tidak merangkap jabatan sebagai pengurus dan/atau pegawai pengelola zakat lain;
13. Berasal dari unsur masyarakat yang meliputi ulama, tenaga profesional, dan tokoh masyarakat Islam;
14. Tidak sebagai Pegawai Negeri Sipil;
15. Belum pernah menjabat sebagai pimpinan BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan selama dua periode;
16. Bukan berasal dari unsur panitia seleksi atau sekretariat panitia seleksi.
17. Makalah Bertema tentang Visi dan Misi Dalam Pengelolaan BAZNAS (Dapat diserahkan pada saat Ujian Wawancara)
Berkas pendaftaran dapat diserahkan langsung ke Sekretariat Panitia Seleksi di Kantor Gubernur Sumatera Selatan dan dikirim melalui alamat email [email protected]
Seluruh informasi teknis terkait format pendaftaran, kelengkapan berkas dan alur seleksi dapat diakses melalui situs resmi BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan sumsel.baznas.go.id/
Pengumuman Seleksi : bit.ly/Pengumuman_CAPIM_BAZNAS_SUMSEL
Pengumuman Seleksi Terbaru :bit.ly/Pengumuman_CAPIM_BAZNAS_SUMSEL2025
Download Form Seleksi : bit.ly/Unduh_Form_Seleksi
BERITA25/07/2025 | Humas Baznas
ZChicken, Harapan Muhidah Seorang Single Mom
Palembang l 24 Juli 2025, Pendamping Program Z-Chicken Provinsi Sumatera Selatan Andre Alatip, SH melakukan kunjungan ke outlet mustahik Siti Muhidah (46) pada Kamis 24 Juli 2025 yang berlokasi di Jl. Sukawinatan, Palembang.
Muhidah, sapaan akrabnya, merupakan mustahik alih daya yang baru memulai jualan pada hari ini. Ia seorang single mom yang menghidupi tiga anaknya seorang diri. Sehari-hari, Muhidah bekerja sebagai tukang pijat tradisional, dan sebelumnya ia juga pernah berdagang kecil-kecilan. Kondisi ekonomi yang menurun mendorong Muhidah untuk mencoba peruntungan dengan berjualan ayam goreng ZChicken.
"Alhamdulillah, hari ini merupakan opening saya berjualan dan sudah laku 7 potong ayam. Rasanya senang sekali, walaupun masih ada beberapa alat penunjang yang belum ada seperti banner, tenda, dan meja. Namun, setidaknya langkah saya untuk berjualan sudah mulai terpenuhi," ungkap Muhidah dengan raut wajah bahagia.
Muhidah mengaku sangat bersyukur karena berkat dukungan BAZNAS, angan-angannya untuk berjualan makanan kini dapat terwujud. Semangat dan optimisme jelas terpancar dari wajahnya, menandakan awal perjalanan usaha yang penuh harapan.
Pendamping juga memberikan beberapa saran kepada Mustahik, seperti melakukan promosi, mengingat lokasi outlet yang strategis berada di depan sekolah dan bengkel.
Konsisten dalam berjualan dan menjaga kualitas ayam, terutama dari segi tampilan. Pendamping menemukan tepung ayam yang tampak gompel, yang berpotensi mengurangi minat konsumen.
BERITA24/07/2025 | Penulis : Petrawangsyah
BAZNAS SUMSEL Lakukan Pembinaan dan Tinjau Prestasi Siswa SCB
Palembang l 9 Juli 2025 - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Sumatera Selatan melakukan kegiatan pembinaan serta peninjauan prestasi siswa di Sekolah Cendekia BAZNAS (SCB) di Bogor pada Rabu, 09 Juli 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan BAZNAS Sumsel dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan karakter siswa sebagai penerima manfaat program zakat.
Kunjungan ini dilakukan oleh Kepala Pelaksana BAZNAS Sumsel, Hendra Praja, ME didampingi Kabid Pendistribusian dan Pendayagunaan (PP), Ari Wibowo, SE serta Staff PP Muhammad Bagir. Dalam kegiatan tersebut, para siswa diberikan motivasi, arahan, serta evaluasi prestasi akademik dan non-akademik yang telah dicapai selama semester berjalan.
"Kami ingin memastikan bahwa program zakat yang disalurkan melalui sektor pendidikan ini benar-benar memberikan dampak dan manfaat jangka panjang. Oleh karena itu, pembinaan dan evaluasi rutin menjadi hal yang penting," ujar Hendra.
Selain memberikan motivasi, tim BAZNAS Sumsel juga meninjau langsung fasilitas pembelajaran, berdialog dengan para guru, serta menyerap aspirasi dari para siswa. Berbagai prestasi yang diraih siswa SCB, baik di tingkat lokal maupun nasional, turut menjadi perhatian dan apresiasi dalam kunjungan ini.
Pihak sekolah SCB mengungkapkan rasa syukur atas perhatian yang terus diberikan oleh BAZNAS Sumsel, karena dengan adanya Pembinaan ini menjadi penyemangat bagi SCB untuk terus meningkatkan mutu pendidikan dan membentuk karakter siswa agar menjadi generasi yang cerdas, mandiri, dan berakhlak mulia.
BAZNAS Sumsel menegaskan komitmennya untuk terus mendampingi SCB sebagai salah satu program unggulan di bidang pendidikan. Kedepan, BAZNAS berharap semakin banyak siswa yang dapat berprestasi dan menjadi inspirasi bagi anak-anak dari keluarga mustahik lainnya.
BERITA09/07/2025 | Penulis : Petrawangsyah

Info Rekening Zakat
Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.
BAZNAS
Info Rekening Zakat