Program BAZNAS Beri Pakan Berkualitas Menjadi Kunci Sukses di Peternakan Banjarjo Farm
12/12/2024 Ā |Ā Penulis: Kontri : Nadia Editor : putri
Humas BAZNAS
Di sebuah sudut Desa Banjarjo, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan, terlihat sekumpulan orang berkumpul di peternakan sederhana yang mereka sebut Banjarjo Farm. Hari itu, udara pagi bercampur dengan bau khas peternakan. Namun, di antara aroma jerami dan pakan ternak, ada semangat yang tidak bisa disembunyikan. Beberapa orang tampak memeriksa kondisi domba-domba, sementara yang lain duduk berdiskusi di dekat sebuah bangunan kecil, rumah kompos yang mereka bangun dengan inovasi sederhana namun penuh makna.
"Kalau pakan domba kami bagus, hasilnya ya bagus juga," kata Pak Sardi, salah satu anggota kelompok dengan wajah yang dihiasi senyum bangga. Ia bercerita bagaimana dulu mereka hanya mengandalkan apa yang ada, seringkali seadanya, tanpa pengetahuan tentang kualitas pakan. “Dulu, kami pikir pakan apa saja cukup, yang penting domba bisa makan. Tapi ternyata, kalau mau hasil maksimal, kami harus tahu kandungannya," ujarnya.
Melalui bantuan dari BAZNAS, Banjarjo Farm kini mulai merasakan perubahan. Pakan berkualitas yang mereka hasilkan sendiri tidak hanya membuat domba-domba mereka lebih sehat, tetapi juga membuka peluang baru.
Namun, bukan hanya soal keuntungan. Rumah kompos yang ia dirikan menjadi bukti bahwa inovasi kecil bisa membawa perubahan besar. Dari limbah peternakan yang dulunya hanya dibuang begitu saja, kini menjadi pupuk organik yang dimanfaatkan untuk kebun-kebun warga. "Di sini kami sekarang punya siklus yang lengkap, dari ternak, pakan, sampai pupuk. Semua saling mendukung," jelas Pak Sardi sambil menunjuk tumpukan kompos yang siap dipasarkan.
Pak Sardi yakin bahwa apa yang ia capai hari ini adalah hasil dari gotong-royong dan dukungan. “Kalau tidak ada bantuan dan pelatihan ini, mungkin kami masih seperti dulu, hanya menjalani tanpa tahu apa yang bisa diperbaiki,” ucapnya dengan nada syukur.
Banjarjo Farm kini bukan sekadar peternakan, tapi harapan. Di tengah sawah dan ladang, tempat itu menjadi bukti bahwa dengan usaha bersama, perubahan bukan sekadar mimpi. Domba-domba mereka mungkin hanya hewan ternak bagi sebagian orang, tapi bagi mereka, itu adalah langkah awal menuju kehidupan yang lebih baik. “Kami ingin terus belajar, supaya apa yang kami lakukan bisa memberi manfaat lebih besar, bukan hanya untuk kami, tapi juga untuk desa,” tutup Pak Sardi dengan semangat yang menggetarkan.
Berita Lainnya
Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan Membuka Pendaftaran Calon Pimpinan Baznas Periode 2025-2030
TETAPKAN 10 NAMA CAPIM BAZNAS SUMATERA SELATAN AKAN DI USULKAN KE BAZNAS RI UNTUK IKUT TAHAP SELANJUTNYA
BAZNAS PROVINSI SUMATERA SELATAN LAKUKAN AUDIT SYARIAH
Membangun Asa dari Dapur Sederhana: Perjalanan Inspiratif Ibu Partini
ZChicken, Harapan Muhidah Seorang Single Mom
BAZNAS PROV SUMSEL BERIKAN MASUKAN DALAM REVIU KURIKULUMĀ FAKULTASĀ EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UIN RADEN FATAH PALEMBANG

Info Rekening Zakat
Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.
BAZNAS